Teks Eksplanasi Proses Terjadinya Tsunami

Proses Terjadinya Tsunami.

Kelompok 4

1.      Andreas Kristanto               (03)

2.      Cintya Mentari Putri            (05)

3.      Devi Novita Pratiwi            (09)

4.      Ganda Putri Mayta A.         (15)

5.      Zefanya Erwanti Palupi       (40)

Laporan Penyusunan Teks Eksplanasi

1.      Topik “Proses Terjadinya Tsunami”

a.       Menarik , karena menceritakan mengenai salah satu fenomena alam yang sering terjadi di Indonesia karena banyak orang yang menulis artikel mengnai terjadinya tsunami

b.      Mata pelajaran geografi

c.       Langka/tidak langka, karena tidak karena banyak orang yang menulis artikel tentang tsunami.

2.      Tujuan

Mengetahui bagaimana proses terjadinya tsunami dan mengetahui gejala terjadinya tsunami.

3.      Data

Media elektronik :

https://ilmugeografi.com/bencana-alam/proses-terjadinya-tsunami

                             

4.      Kerangka Teks

a.       Topik                        : “ Proses Terjadinya Tsunami”

b.      Tujuan                      :  Untuk mengetahui proses terjadinya tsunami dan mengetahui gejala terjadinya tsunami.

c.       Tema                        :  Fenomena Alam

d.      Kerangka Karangan :

A.    Pernyataan Umum        :  Penjelasan mengenai tsunami (paragraf 1)

B.     Deretan Penjelas           : penjelasan mengenai proses terjadinya tsunami (paragraf 2 dan 3)

C.     Penutup                        : Berisi bahaya tsunami serta himbauan untuk berhati-hati (paragraf 4)

5.      Teks Eksplanasi

1.      Teks

Proses Terjadinya Tsunami

Tsunami adalah gelombang laut besar yang datang dengan cepat dan tiba–tiba menerjang kawasan pantai.Gelombang tsunami terbentuk akibat dari aktivitas gempa atau gunung merapi yang meletus di bawah laut.Besarnya gelombang tsunami menyebabkan banjir dan kerusakan daratan pantai.

Pembentukan tsunami terjadi saat dasar laut permukaanya naik turun di sepanjang patahan selama gempa berlangsung.Patahan tersebut mengakibatkan terganggunya keseimbangan air laut.Semakin besar patahan semakin besar gelombang yang terjadi. Beberapa saat setelah terjadi gempa, air akan surut. Setelah surut, air laut akan kembali ke daratan dalam bentuk gelombang besar. Selain itu pembentukan tsunami juga disebabkan oleh letusan gunung berapi di dasar laut.Letusan tersebut menyebabkan tingginya pergerakan air laut.Semakin besar tsunami semakin besar pula banjir dan kerusakan yang terjadi.

Kecepatan gelombang tsunami lebih besar dari gelombang normal pada umumnya, yaitu sampai 700km/jam. Kecepatan tersebut akan menurun saat gelombang tsunami memasuki gelombang dangkal, tetapi tinggi gelombang justru semakin bertambah. Tinggi gelombang tsunami umumnya 50 – 100 meter dan menyebar ke segala arah.Selain itu, ketinggian gelombang tsunami juga dipengaruhi oleh bentuk pantai dan kedalamannya.Gempa bumi di dasar laut sangat berpotensi untuk menciptakan tsunami yang berbahaya bagi manusia.

Tsunami memang menjadi salah satu bencana yang menyebabkan kerusakan besar bagi manusia, khususnya di indonesia yang rawan terjadi gempa. Oleh sebab itu, kita harus selalu waspada dan mempersiapkan diri menghadapi bencana ini.Namun, kita tidak perlu terlalu khawatir karena tidak semua letusan gunung merapi atau gempa di laut yang terjadi diikuti oleh gelombang tsunami.

2.      Struktur

1.      Pernyataan umum : paragraf 1

2.      Deretan penjelas : paragraf 2 dan 3

3.      Penutup : paragraf 4

3.      Kaidah Kebahasaan

1.      Menggunakan istilah

Tsunami, gelombang, gempa

2.      Menggunakan keterangan waktu

Setelah

3.      Konjungsi antarkalimat

 Selain itu, oleh sebab itu.